Terikat Tali tak Terlihat
Kau tersenyum
Melambaikan tangan mengajakku mengejarmu
Aku yang terpana pada pesonamu mulai mengikuti
langkahmu
Di tikungan ke dua kau tertawa, dan berlari
meninggalkanku
Aku mulai mengayunkan kakiku lebih cepat
Mengejarmu
Dan tiba-tiba aku tersungkur
Mencium tanah basah sisa hujan semalam
Aku meringis. Sakit
Dan sesaat kemudian aku menyadari
Aku tak bisa mengejarmu
Tubuhku yang terikat tali tak terlihat
Aku tak bisa mengejarmu
Aku terpaku menatapmu yang semakin menjauh
menatap pilu jarak yang semakin melebar
Sedang langkahku tak bisa lagi maju
Menatap nanar
Pada keterikatanku
Pada tubuhku yang terikat tali tak terlihat
Bagus puisinya. Aku gak bisa nulis puisi heheee.
BalasHapusjadi ingat pribahasa "digantung tanpa tali itu sakit lho Girl"
BalasHapus